Seperti sebuah bahtera yang mengarungi lautan maha luas dan dalam maka seperti itu pula manusia mengarungi hidup ini. Sifat lautan yang terkadang tenang mengenakkan terkadang pula mengguncang. persis dinamika hidup yang kita arungi. Ada badai disana, ada jerit tangis, ada takbir, ada tasbih dan ada pujian lirih. Ada kekacauan terjadi, hujan halilintar, desir angin kencang hingga badai hitam menggunung yang siap meluluh lantahkan semua yang ada dipermukaan. Gambaran episode hidup yang terkadang kita tak menyadarinya bahwa ia adalah pesan dari sang maha kuasa. Hidup memang penuh fitnah cobaan kebaikan dan keburukan, ketika fitnah kebaikan kita tak menyadarinya pula keterpurukan tak merubah sikap, hal ihwal diri kita sebenarnya. Bagaimana kita bersikap?
Rosululloh saw bersabda:
1. Perbaharuilah perahumu karena sesungguhnya lautan itu curam dan dalam
2. Carilah perbekalan yang lengkap karena perjalanan itu sangat jauh
3.Kkurangilah beban, karena karena rintangan itu amatlah sulit untuk diatasi
4. Ikhlaslah dalam beramal karena yang menilai baik dan buruk adalat Dzat Yang Maha Melihat
Manusia wajib bertobat,
namun meninggalkan dosa lebih wajib lagi
Sabar dalam menghadapi musibah itu sulit,namun hilangnya pahala sabar lebih sulit lagi
Perubahan zaman itu memang suatu yang aneh,
namun kelalian manusia itu lebih aneh lagi
Peristiwa yang akan terkadang terasa dekat,
namun kematian itu lebih dekat lagi
No comments:
Post a Comment